Hallo sahabat WebEsia! Tahukah kamu belakangan ini sedang rame membahas tentang plugin baru dari WordPress. Dalam ekosistem WordPress, plugin Advanced Custom Fields (ACF) telah lama menjadi andalan bagi pengembang untuk menambahkan field kustom ke dalam situs mereka. Namun, sejak Oktober 2024, komunitas WordPress dikejutkan dengan hadirnya plugin Secure Custom Fields (SCF), yang merupakan hasil fork dari ACF. Perubahan ini menimbulkan pertanyaan di kalangan pengembang: mana yang lebih baik antara SCF dan ACF?
Apa Itu ACF dan SCF?

ACF (Advanced Custom Fields)
ACF adalah plugin yang memungkinkan pengembang untuk menambahkan berbagai jenis field kustom ke dalam situs WordPress mereka. Dengan ACF, pengguna dapat menambahkan field seperti teks, gambar, repeater, flexible content, dan lainnya ke dalam post, halaman, atau custom post type. ACF tersedia dalam dua versi: gratis dan Pro. Versi Pro menawarkan fitur tambahan seperti repeater field, flexible content, dan gallery field. Pada Juni 2022, WP Engine mengakuisisi ACF, yang kemudian menyebabkan perubahan dalam pengelolaan dan distribusi plugin ini.
Jasa Pembuatan Website Perusahaan
Jadikan bisnis Anda terlihat besar dan terpercaya! Website modern, responsif, dan super cepat yang siap bantu Anda menjaring lebih banyak klien, bahkan saat Anda tidur.
SCF (Secure Custom Fields)
SCF adalah hasil fork dari ACF yang dikembangkan oleh tim WordPress.org pada Oktober 2024. Fork ini dilakukan untuk mengatasi masalah keamanan dan menghapus elemen komersial dari ACF. SCF bertujuan untuk menyediakan solusi field kustom yang aman dan transparan bagi komunitas WordPress. Namun, SCF tidak mencakup beberapa fitur premium yang ada di ACF Pro.
Dari kedua plugin tersebut memiliki beberapa perbedaan antara ACF dan SCF, lantas apa saja pembahasanna? Silahkan lihat pada tabel dibawah ini :
Perbandingan Fitur: SCF vs ACF
Anda dapat melihat bagaimana perbandingan dari plugin WordPress SCF vs ACF dibawah ini:
Fitur | ACF (Gratis) | ACF Pro | SCF (Gratis) |
---|---|---|---|
Teks, Gambar, URL | ✅ | ✅ | ✅ |
Repeater Field | ❌ | ✅ | ✅ (Beta) |
Flexible Content | ❌ | ✅ | ✅ (Beta) |
Gallery Field | ❌ | ✅ | ❌ |
Options Pages | ❌ | ✅ | ✅ |
Integrasi dengan WP Engine | ✅ | ✅ | ❌ |
Dukungan Komunitas | ✅ | ✅ | ✅ |
Pembaruan dan Keamanan | Terbatas | Rutin | Rutin |
Keunggulan dan Kekurangan
Keunggulan SCF
- Gratis dan Terbuka: SCF sepenuhnya gratis dan bersifat open-source, tanpa elemen komersial.
- Keamanan Ditingkatkan: Dikembangkan oleh tim WordPress.org untuk memastikan standar keamanan yang tinggi.
- Transparansi: Kode sumber tersedia secara publik, memungkinkan audit dan kontribusi dari komunitas.
Kekurangan SCF
- Fitur Terbatas: Beberapa fitur premium dari ACF Pro, seperti gallery field, tidak tersedia di SCF.
- Kompatibilitas: Beberapa plugin atau tema mungkin belum sepenuhnya kompatibel dengan SCF.
- Dokumentasi Terbatas: Sebagai proyek baru, dokumentasi SCF masih dalam pengembangan dan mungkin belum selengkap ACF.
Keunggulan ACF
- Fitur Lengkap: ACF Pro menawarkan berbagai fitur canggih yang tidak tersedia di SCF.
- Kompatibilitas Luas: Sebagai plugin yang telah lama ada, ACF memiliki kompatibilitas yang luas dengan berbagai tema dan plugin.
- Dukungan Profesional: Pengguna ACF Pro mendapatkan dukungan resmi dari WP Engine.
Kekurangan ACF
- Biaya: Beberapa fitur hanya tersedia di versi Pro yang berbayar.
- Kontroversi Kepemilikan: Akuisisi oleh WP Engine menimbulkan kekhawatiran di kalangan sebagian komunitas WordPress mengenai arah pengembangan ACF.
Kasus Penggunaan: Kapan Memilih SCF atau ACF?
Pilih SCF Jika:
- Anda menginginkan solusi field kustom yang gratis dan aman.
- Proyek Anda tidak memerlukan fitur premium seperti gallery field.
- Anda mendukung pengembangan open-source dan transparansi.
Pilih ACF Jika:
- Anda memerlukan fitur canggih seperti repeater field dan flexible content.
- Proyek Anda membutuhkan kompatibilitas luas dengan tema dan plugin lain.
- Anda siap untuk berinvestasi dalam versi Pro untuk mendapatkan dukungan dan fitur tambahan.
Kesimpulan
Pilihan antara SCF dan ACF tergantung pada kebutuhan spesifik proyek Anda. Jika Anda mengutamakan keamanan, transparansi, dan biaya, SCF adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda memerlukan fitur canggih dan dukungan profesional, ACF Pro mungkin lebih sesuai. Penting untuk mengevaluasi kebutuhan proyek Anda dan memilih plugin yang paling sesuai dengan tujuan dan sumber daya yang tersedia.
Untuk informasi lebih lanjut atau untuk mencoba SCF, Anda dapat mengunjungi halaman resmi plugin di WordPress.org.
Sumber: DEV Community, codeandcore.com, wpshare247.com